Aku disini terdiam lumpuh
Terpaku membisu tanpa kata
Seakan dunia gelap oleh kabus malam
Cahaya matahari pun hilang ditelannya
Ku mencintai bukan membenci
namun
Ketika ku cuba memahami
erti CINTA sebenar
Kenapa hanya
lirih luka yang ku dapat
Kini kucuba
mengumpul kembali kapas putih
Ketika ku menyusun
kau hancurkan dengan bambu
Kau cabik-cabik seolah tak punya perasaan
Aku hanya bisa membisu melihatnya
Seakan pasrah dengan semua yang kulihat
Mungkin ini kerana kumencintai
Tapi bukan aku yang dicintai
Semoga kau bahagia dengan lukaku ini
Semoga kau tenang dengan
penderitaan hatiku ini
Sesungguhnya Tuhan melihat
Mendengar dan merasakan
ku rasa DIA tak berdiam
Tapi DIA selalu mendengar doa ku