Pagi yang dingin
Berteman sinarnya mentari
Rindu yang kini menjelma menjadi misteri
Mulai merasuki hati
Terdiam aku dalam sunyi
Berteman bayang tentang dirimu yang menghampiri
Hari demi hari terasa hampa
Tanpa ada kau didepan mata
Akankah kini semua menjelma
Rindu yang dulu tak pernah ada
Menjadi sebuah bahagia
Langkah kaki ku tak lagi menentu
Aku mencari arah tentang dirimu
Ditengah sinar mentari yang syahdu
Aku ciptakan syair puisi rindu
Dan itu untukmu