Berjalan
Berjalan selagi terasa duka
Bernafas lega menemukan cinta
kami berpandangan: sesudahnya tahu
Segalanya tinggal masa kenangan
kami berjalan memutar masa
Namun kutahu: dukaku yang risau
Takkan mendapatkan keredhaan aman
kecuali dalam pelukan penghabisan
kupandang matanya:
Tak kukenal siapa pun dia
Semuanya samar
Diselimuti kabus malam